NEWS24.CO.ID - Berikut ini simak penjelasan dr. Evi Novitasari mengenai kondisi xanthoma.
Xanthoma merupakan permasalahan kulit yang ditandai dengan munculnya bintik-bintik kecil di area mata.
Kondisi xanthoma ini disebabkan oleh kadar kolesterol yang tinggi.
Baca juga: Dokter: Kerutan Sangat Cepat Terjadi pada Usia 35 Tahun ke Atas Apabila Kita Tidak Menjaga Kulit
"Xanthoma adalah salah satu gejala, tetapi tidak semua orang yang memiliki kadar kolesterol tinggi ada xanthoma," tambah Evi dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Jabar Video.
Xanthoma ini merupakan tumor atau timbunan kulit berwarna kuning yang sudah biasa dikenali oleh dokter spesialis mata.
Untuk memantau kadar kolesterol, klik disini
Tekanan darah yang tinggi membuat pertumbuhan lemak di bawah kulit menyebabkan munculnya benjolan kecil ini.
Selain indikasi adanya tekanan darah tinggi, munculnya xanthoma juga bisa menjadi tanda penyakit:
- Diabetes
- Hipertiroid
Baca juga: Hipotiroid Kongenital pada Bayi Sebabkan Masalah Saraf Otak, Wamenkes:Segera Lakukan Screening
- Saluran empedu
- Kolesitasis
Pengukuran Kadar Kolesterol
Berdasarkan penjelasan Evi, kadar kolesterol disesuaikan dengan jenisnya.
Pada kolesterol jahat (LDL) itu harus dibawah 100 Mg/dl. Dengan angka toleransi berkisar 100-129 mg/dL.
Kadar LDL harus sangat rendah. Bila melebihi jumlah batas normalnya, maka bisa memicu masalah kesehatan.
Lalu pada kolesterol baik (HDL) lebih dari 40 mg/dL. Semakin tinggi HDL, maka menandakan semakin baik kondisi kesehatan.
Pasalnya HDL ini mampu melindungi tubuh dari penyakit jantung.
Sementara pada kolesterol total yang merupakan gabungan dari jumlah kolesterol baik dan jahat harus berada di bawah angka 200.
Baca juga: dr. Azimar Bagikan Tips untuk Menurukan Kolesterol Tinggi, Olahraga hingga Hindari Makanan Berikut
Jika jumlah kolesterol total berada di atas 200 maka menandakan berada di batas ambang tinggi dan berisiko mengalami hiperkolesterolemia.
Pemeriksaan Kolesterol
Pemeriksaan ini bisa dilakukan ulang selang 5 tahun berikutnya.
Aturan pemeriksaan ini berbeda pada laki-laki dan perempuan.
Pada laki-laki diwajibkan dilakukan pemeriksaan saat memasuki usia 45 tahun, sementara perempuan 55 tahun.
Selanjutnya jika sudah memasuki usia 65 tahun, maka pemeriksaan akan dilakukan secara lebih rutin yakni setiap tahun sebanyak 2 kali.
Tanda Kolesterol Naik
Ada beberapa tanda khas yang menandakan seseorang mengalami Hiperkolesterolmia. Antara lain:
1. Sering ngantuk
Meski tidak begadang, penderita kolesterol tinggi akan merasakan mudah ngantuk meski tidak begadang.
Baca juga: Obat-obat yang Efektif Turunkan Kadar Asam Urat dan Bisa Cegah Komplikasi, Simak dr. Mustopa, Sp.PD
Hal ini bisa terjadi karena kadar kolesterol yang tinggi menghambat aliran darah.
Sehingga oksigen tidak bisa berjalan dengan normal.
2. Kram
Keluhan kram ini akan muncul pada malam hari.
Biasanya kram akan muncul pada telapak kaki, jari-jari kaki, dan tumit.
3. Nyeri dada
Aliran darah yang mengendap menempel di dinding arteri.
Akibatnya membuat aliran darah berkurang menuju arteri, sehingga menyebabkan keluhan pada dada.
4 Penurunan nafsu makan
Memiliki riwayat kolesterol tinggi dan tiba-tiba mengalami penurunan nafsu makan, maka sebaiknya segera melakukan pemeriksaan diri dengan tes kolesterol.
Baca juga: Gejala Gagal Jantung Tak Hanya Nyeri Dada, Bisa Ditandai dengan Mual dan Hilangnya Nafsu Makan
5. Kenaikan berat badan
Berat badan yang tiba-tiba naik sedangkan nafsu makan sedang menurun sebaiknya segera lakukan pemeriksana kolesterol.
Penjelasan dr. Evi Novitasari ini dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Jabar Video.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)
Sumber : TRIBUNNEWS.COM