Tuesday, 03 Jun 2025

Aneurisma Bisa Dicegah agar Tak Berakibat Fatal, dr. Abrar Arham Sampaikan Penjelasannya

news24xx


Aneurisma Bisa Dicegah agar Tak Berakibat Fatal, dr. Abrar Arham Sampaikan PenjelasannyaAneurisma Bisa Dicegah agar Tak Berakibat Fatal, dr. Abrar Arham Sampaikan Penjelasannya
https://swastikaadvertising.com/

NEWS24.CO.ID - BIsakah aneurisma dicegah dan tidak sampai berakibat fatal?

Dokter spesialis bedah saraf, dr. Abrar Arham menyampaikan tanggapannya pada tayangan YouTube Kompas.com.

"Sangat bisa. Jadi di negara maju sebenarnya 95 persen bahkan, itu aneurisma ditangani sebelum dia pecah. Sebaliknya di Indonesia, hampir semua yang datang ke rumah sakit pada kondisi yang pecah. Artinya apa? Artinya kemauan atau keinginan skrining otak pada orang Indonesia masih cukup rendah," ujar dr. Abrar Arham

Dengan pemeriksaan skrining atau brain check up yang baik, kita akan menemukan aneurisma dalam kondisi belum pecah dan pasien masih sehat

Baca juga: Frekuensinya Tak Sebanyak Penyakit Stroke, Aneurisma Bisa Dideteksi Sejak Dini

"Kita tangani, kita perkuat dinding pembuluh darah yang tipis tadi. Sehingga risiko besarnya menjadi nol," lanjutnya

"Kalau misalnya kita gak ada hipertensi, gaka ada obesitas, gak ada diabet, kondisinya sehat-sehat aja, kemudian kelaurga gak ada keturunan stroke tetap disarankan usia di atas 50 tahun itu check up. Itu banyak disarankan di negara maju," imbuhnya

Usia di atas 50 tahun disarankan untuk melakukan check up.

Tapi jika memiliki faktor risiko, misalkan seperti hipertensi, pola hidup tidak shat, diabet, alkohol, merokok dan segala macam itu lebih awal emalkukan check up akan lebih baik.

Karena bagaimanapun risiko-risiko ini telah terbukti mempercepat pembentukan aneurisma.

Aneurisma otak itu adalah penipisan setempat dari dinding pembuluh darah otak yang menyebabkan pembuluh darah menjadi menggelembung, menipis, dan sewaktu-waktu bisa pecah.

Baca juga: Ketahui Penyebab Utama Aneurisma dan Pertolongan Pertama yang Harus Dilakukam

Akibat penipisan pembuluh darah atau aneurisma ini, tidak perlu tekanan darah yang tinggi untuk pecah.

Dua pemicu pecahnya pembuluh darah yaitu:

- Tekanan darah tinggi

Misalnya tekanan daah normal kita 120/80, jika tekanan darah naik sampai 200, maka pembuluh darah bisa pecah secara spontan.

- Aneurisma

Ini disampaikan pada channel YouTube Kompas.com, bersama dengan dr. Abrar Arham Sp.BS(K). Seorang dokter spesialis bedah saraf dari Rumah Sakit Pusat Otak Nasional.

(TribunHealth.com/PP)

Sumber : TRIBUNNEWS.COM





Loading...